About Me

header ads

Menjadi Satu Untuk Menyala-nyala Bagi Kristus " Thema yang Diangkat Dalam HUT GKR ke-56 Tahun 2021 di TTS

 


TTS-MyIndikator,- Yayasan Persekutuan Utusan - Utusan Kristen (UTUS) SoE menggelar kebaktian Gerakan Kebangunan Rohani (GKR).

Kegiatan yang digelar setiap tahun ini dalam rangka merayakan HUT Gerakan Kebangunan Rohani yang merupakan sejarah peristiwa iman yang terjadi di Kota Soe pada tahun 1965.

Kegiatan GKR diawali dengan ibadah pembukaan yang dipimpin oleh Pdt. Yeni Manao, S. Th, berlangsung di Gereja Maranatha Soe, Rabu (22/9/2021). 

Dalam khotbahnya yang bertemakan " Jadi Pengurus Kasih Karunia ALLAH " menjadi refleksi iman bagi setiap orang untuk hidup menurut apa yang TUHAN kehendaki.

" Di dalam gereja TUHAN ikat katong jadi satu, TUHAN perlengkapi katong untuk urus gereja, ikut TUHAN pung mau, bukan katong pung mau ".kata Pdt. Yeni

Dikatakan Pdt. Yeni Manao, S. Th, dalam Alkitab gereja disebut tubuh Kristus, jadi hidup didalam Kristus juga berarti hidup didalam gereja, terikat didalam persekutuan orang percaya dan setia, bertanggungjawab sebagai anggota gereja.

" Sebagai orang Kristen, hamba-hamba ALLAH dalam persekutuan doa dalam gereja, kita dipanggil dan bertanggung jawab untuk melakukan pekerjaan kita sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, agar orang yang menerima hasil karya kita mendapatkan kasih karunia dan keselamatan dari ALLAH ".

Ketua Panitia Pelaksana, Yoksan Benu kepada Media ini Rabu (22/9/2021) mengatakan, tema yang diangkat dalam perayaan HUT GKR ke 56 tahun 2021 adalah " Menjadi Satu Untuk Menyala-nyala Bagi Kristus " dengan tujuan untuk menciptakan jemaat Kristen yang misioner dan beriman dalam kehidupan sehari-hari. 

Dikatakan Yoksan Benu, terselenggaranya kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Yayasan UTUS Soe, UPP Persekutuan Doa Klasis Soe, Gereja Dedominasi dan Pemuda Klasis Soe.

Ditambahkan Benu, dalam kegiatan GKR yang berlangsung sejak tanggal 22-26 September 2021 ini terdapat sejumlah rangkain kegiatan yang bakal digelar, diantaranya seminar, dan Kebaktian Penyegaran Iman. 

" Selain seminar dan KPI akan ada Pengresmian Rumah Doa Yayasan UTUS Soe, napak tilas ke situs air berubah menjadi anggur dan anjangsana ke RSUD Soe". ungkap Benu

Lanjutnya, tahun ini juga ada sejumlah pembicara yang akan hadir menyampaikan materi dalam seminar dan KPI demi pertumbuhan iman Kekristenan, seperti Gubernur NTT. Viktor Bungtilu Laiskodat, Pdt. Dr. Mery Kolimon, Pdt. Yandi Manobe, Pdt. Mell Atock, Pdt. Nelson Liem, Pdt. Eben Nuban Timo, Pdt. Dr. Saifuddin Ibrahim, Pdt. Bram Soei Ndun, Pdt. Joko Warsiono Sidik dan Ev. Jeremia Oi.

Lanjut Benu, guna mencegah kerumunan maka panitia juga merancang lokasi kegiatan di beberapa gareja. Hal ini dikarenakan keadaan masih dalam situasi pandemi covid-19.

" Tempat kegiatan kami bagi ke lima gereja, yakni GMIT Maranatha Soe, GMIT Efata Soe, GMIT Imanuel Soe, GMIT Petra Soe, GBI Mawar Saron Soe dan GPdi Kalvari Soe, " Tuturnya

Pada kesempatan tersebut, dirinya juga menyampaikan doa dan harapan agar kebangunan Rohani yang digelar akan terus ada dan menyala-nyala sampai ke seluruh dunia (TIM)