Dilansir dari Speedweek, Rabu (10/11), beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang karyawan sirkuit sedang membuka kargo motor Ducati. Kejadian itu ternyata membuat petinggi Ducati marah karena dilakukan tanpa izin.
Direktur Eksekutif WSBK, Gregorio Lavilla langsung meminta maaf dan mengambil tindakan tegas. "Kami meminta maaf. Kejadian ini berada di luar kendali kami. Karyawan yang bersangkutan sudah kami dipecat,” ungkap Lavilla. Kejadian ini tentu cukup memalukan dan mencoreng nama Indonesia yang akan menjadi tuan rumah WorldSBK 2021 pada 19-21 November mendatang. Bahkan bukan tidak mungkin jika hal tersebut bisa membuat Indonesia gagal menjadi tuan rumah MotoGp 2022 yang rencananya akan digelar pada bulan Maret.